Rabu, 11 Mei lalu diadakan general stadium atau kuliah umum bagi mahasiswa Fakultas Komunikasi Sastra dan Bahasa Universitas Islam 45 Bekasi (UNISMA), yang bertempat di gedung B Fisip UNISMA. Kuliah Umum dihadiri oleh mahasiswa jurusan Ilmu Komunikasi dan Sastra Inggris serta para dosen dari kedua jurusan itu.
“Trend Terkini Metodologi Penelitian Sosial dalam Kajian Critical Discourse Analysis” adalah tema yang diambil untuk kuliah umum tersebut. Kuliah Umum itu dimulai sekitar pukul 8 pagi hingga selesai dengan moderator Drs Syaifudin M.Si dan pembicara Prof. Dr. Ibnu Hamad yang merupakan guru besar prodi Ilmu Komunikasi Universitas Indonesia. Beliau aktif dalam CSR serta majalah bisnis dan merupakan staf ahli menteri pendidikan, dan beliau juga pandai bepantun. Beliau sempat membalas pantun yang diutarakan oleh pembawa acara.
“Acara ini merupakan program rutin, nanti akan ada stadium general kedua” ujar Afrina Sari memberikan sambutan pertama. Kemudian sambutan yang kedua sekaligus pembukaan stadium general atau kuliah umum itu disampaikan oleh Dr. Jarot Prianggono M.Si selaku dekan dari Fakultas Komunikasi Sastra dan Bahasa.
Hal yang disampaikan pembicara tidak sesuai dengan tema yang telah ditetapkan, karena menurut pembicara sebelum membahas Critical Discourse Analysis mahasiswa perlu mengetahui dan mempelajari teori dan methodologi Komunikasi. Jadi hal pokok yang dibahas pada kuliah umum itu adalah Evolusi dan Methodologi Ilmu Komunikasi.
Suasana dalam ruangan tidak tidak terlalu hikmad hanya sebagian mahasiswa antusias terhadap kuliah umum tersebut. Banyak mahasiswa yanyang asik dengan ponselnya tanpa mempedulikan materi yang disampaikan oleh pembicara dan tidak sedikit pula mahasiswa yang mengobrol dengan teman disampingnya.
Hanya berberapa mahasiswa saja yang melemparkan petanyaan kepada pembicara saat dibukanya sesi tanya jawab oleh moderator. Ketika itu hanya ada dua mahasiswa yang bertanya yakni Widy Darma dan Evi, keduanya mahasiswa dari jurusan Ilmu Komunikasi. Para dosen dari fakultas komunikasi sastra dan bahasa yang hadir pada kuliah umum tersebut juga ikut melemparkan pertanyaan kepada pembicara. Keterbatasan waktu membuat moderator hanya membuka 2 sesi untuk tanya jawab. Pukul 11 lebih acara kuliah umum itu berakhir. (Anggi Istiqomah)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar